Kitab Manaqib JAWAHIRUL MA'ANI adalah riwayat hidup yang menceritakan tentang Sulthonul Auliya Syeikh Abdul Qodir Al-Jailani.
Kitab Manaqib ini di susun oleh guru kami al-Marhum wal Maghfurlah KH. Ahmad Djauhari Umar. Beliau adalah Pendiri dan Pengasuh Pondok Pesantren "DARUS SALAM" - Tanggulangin - Kejayan - Pasuruan - Jawa Timur.
Beliau (KH. Ahmad Djauhari umar) mengajarkan dan mengijazahkan manaqib ini kepada para murid-murid beliau. Dan dari murid-murid beliau inilah manaqib ini akhirnya tersebar luas ke pelosok nusantara bahkan sampai ke negara tetangga.
Di dalam kitab manaqib ini (pada halaman belakang) di jelaskan oleh beliau (KH. Ahmad Djauhari umar) tentang manfaat dan keutamaan dari manaqib tersebut dan cara pengamalannya.
Dan di bawah inilah penjelasan beliau tentang manfaat dan keutamaan manaqib Jawahirul Ma'ani yang saya terjemahkan dari teks asli arab pego (jawa) ke bahasa indonesia
Faidah 'Adhimah Manaqib Jawahirul Ma'ani
1. Agar di lapangkan rezekinya dan cepat bisa ibadah haji / Umroh
Setiap hari membaca manaqib Jawahirul Ma'ani sampai selesai (khatam) sebanyak 5 kali atau 11 kali, selama 41 hari. Dan setiap tanggal 11 (hijriyah) selamatan semampunya dan di rutinkan membaca manaqib setiap hari.
(Sebelum mengamalkan manaqib, puasalah selama 41 hari atau 11 hari, di dalam puasa tersebut bacalah manaqib sebanyak 5 atau 11 kali setiap hari. Setelah selesai puasanya, laksanakan selamatan semampunya. usahakan dengan yang rasa manis, misal dawet, jenang dan lainnya, dan tetap membaca manaqib setiap harinya semampunya).
2. Agar mendapatkan ilmu Laduni serta lapang rezekinya
Setiap hari membaca YA BADI'U (يَابَدِيْعُ) sebanyak 946 kali diteruskan membaca manaqib Jawahirul Ma'ani.
3. Agar tidak kehabisan uang
Setiap hari membaca manaqib Jawahirul Ma'ani sampai khatam.
4. Supaya lapang rezekinya serta menjadi orang keramat (mempunyai karomah)
Setiap tanggal 11 Hijriyah selamatan semampunya dan membaca manaqib Jawahirul Ma'ani sampai khatam (mujarrab/terbukti).
5. Supaya banyak santrinya dan lapang rezekinya
Setiap ba'da sholat maghrib membaca sholawat: صَلَّى الله عَلَى مُحَمَّد (shollallah 'ala muhammad) 100 kali, kemudian membaca manaqib Jawahirul Ma'ani.
6. Mahabbah Khusus (Pengasihan)
Ba'da nishfil lail (lepas tengah malam) membaca fatihah 11 kali di khususkan pada orang yang di cintai, kemudian membaca manaqib Jawahirul Ma'ani.
7. Membuat minyak asma'
Membaca fatihah 101 kali, ayat kursi 41 kali, Yasin 4 kali, sholawat 11 kali dan manaqib Jawahirul Ma'ani sekali.
8. Agar laris dagangannya (Penglarisan)
Setiap hari selalu membaca manaqib Jawahirul Ma'ani.
9. Agar di inshafi kaum dan masyarakat (sadar/mendapat hidayah)
Sepekan sekali mengadakan jam'iyah manaqib Jawahirul Ma'ani.
10. Agar cepat mampu membangun madrasah, rumah, pondok, masjid dan lain lain
Setiap malam jum'at selamatan (bancak'an) yang rasanya manis. Misal: kolak, dawet, jenang dan setiap hari jangan putus dalam membaca manaqib Jawahirul Ma'ani.
11. Agar tidak mempan senjata tajam, kejadugan (kesaktian)
Air jeding masjid (tempat wudhu) dibacakan manaqib Jawahirul Ma'ani 7 kali. Barang siapa yang meminum air tersebut, maka tidak akan mempan senjata tajam. Terbukti/mujarob.
12. Mengobati segala penyakit
Air atau garam dibacakan manaqib Jawahirul Ma'ani kemudian diminumkan.
13. Saifi angin (qodamun wahid/berjalan cepat)
Membiasakan puasa senin kamis dan setiap hari membaca manaqib Jawahirul Ma'ani serta membaca do'a di bawah ini:
اَهِيَا شَرَاهِيَا نُوْرَهَا هَيٌّ وَاحِدٌ فَرْدٌ قُدُوْسٌ رَبِّ جِبْريْل وَمِيْكَائل وَاِسْرَافِيْل وَاَسْئَلُكَ بِاسْمِكَ وَاَنْتَ لاَتُحَيِب مَنْ دَعَاكَ وَاَسْئَلُكَ اللهم اَنْ تُصَلِيَ عَلَى سَيِّدِنَا محمد وعَلى آَلِ سَيِّدِنَا محمد يَا خُدَّامَ هَذِهِ الاسْمَاءِالْعِظَامِ اَحْمِلُوْنِى اِلآمكة المكرمة او الى مَدِيْنةالمُنَوَرَة
14. Melamar orang atau pekerjaan
Membaca fatihah 11 kali di khususkan pada orang yang dituju kemudian baca manaqib Jawahirul Ma'ani.
15. Musuhnya supaya hancur, taat atau tunduk
Setiap ba'da maghrib membaca:
يَاقَوِيُّ يَامَتِيْنُ اِكْفِ شَرَّ الظالِمِيْنَ
100 kali sambil menghadap ke arah rumah musuh kemudian membaca manaqib Jawahirul Ma'ani.
16. Agar wanita segera mendapat jodoh
Bedak di bacakan manaqib Jawahirul Ma'ani kemudian bedaknya di pakai bedakan. Insya Allah belum habis 3 bungkus sudah ada yang melamar.
17. Supaya beras atau uang menjadi berkah
Membaca ayat kursi 313 kali di tiupkan pada beras atau uang yang tersimpan kemudian membaca manaqib Jawahirul Ma'ani.
18. Supaya cepat keluar dari penjara atau kesulitan
Membaca manaqib Jawahirul Ma'ani dengan di sertai selamatan (bancak'an) semampunya.
19. Supaya naik pangkat (terhormat)
Setiap ba'da sholat maghrib membaca sholawat: صَلَّى الله عَلَى مُحَمَّد (shollallah 'ala muhammad) 100 kali dilanjutkan baca manaqib Jawahirul Ma'ani sampai khatam.
20. Ismul a'dhom
Di bawah ini bila ditulis sebagai azimat (pegangan) untuk selalu di bawa, Insya Allah dimudahkan rezekinya, tidak mempan senjata tajam atau peluru, tolak sihir (santet / pelet / serangan ghaib), pembungkam musuh atau pejabat yang jahat, bisa menghilang (tak terlihat oleh musuhnya) di cintai masyarakat, dan lain lain:
٤٤٨٤١ ياحلطع ياجملع ياصلطع مطع ياحلسحت ياكملسلكعهت مبيان ياالله كملسللعهت مكعكليل ياحيطشن بلحان ياغياث من لاغياث له ياذخر من لاذخر له ياعماد من لاعماد له ياصمد من لاصمد له يااحد لم يلد ولم يولد ولم يكن له كفوا احد
21. Supaya banyak santrinya
Setiap ba'da sholat maghrib membaca Asma'ul Husna.
PERINGATAN:
Tertulis di halaman awal
"Kitab meniko, manaqib niki menawi dipun salap wonten griyo, maling, rampok, mboten saget mlebet, menawi dipun bekto damel 'azimat insya Allah gampil anggenipun pados rezeki serto wilujeng, sebab kitab meniko wonten Ismul A'dhom, lan supados di pelihara ingkang sae"
(Kitab manaqib ini, jika di taruh di dalam rumah maka maling, perampok tak bisa masuk, dan jika di selalu di bawa (kemanapun) sebagai azimat maka insya Allah mudah dalam mencari rezeki serta selamat sehat wal afiyat, sebab kitab ini mengandung Ismul a'dhom dan harap di pelihara dengan baik).
Dan hal ini tidak boleh di amalkan tanpa izin dan bimbingan dari guru (ijazah).
وَاللهُ أَعْلَمُ بِالصَّوَاب
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusMudah2an jadi barokah
BalasHapusAlhamdulillah... Terimakasih atas pemaparan nya ustadz.. sebelumnya sy sudah mendapatkan izazah dari guru sy.. cuman tentang faidah² nya bahasanya bahasa Jawa jd sy kurang paham... Sekali lagi terimakasih banyak ustaz... Semoga ustadz selalu diberikan kemudahan dalam setiap urusan
BalasHapusGimana cara izazahnya saya mau di izazahi manaqib
BalasHapusNama saya aa Ahmad Saepuloh
BalasHapusSaya ingin di izazahi manaqib
Assalamualaikum warohmah. saya ingin mengamalkan . dan belum dpt ijazah nya
BalasHapusDari budi maluku. Mohon ijazahnya. Jika jauh bagaiman ijazajnya..
BalasHapusJanuari nanti diparung Putat nutug ada ijazah kubro manakib
BalasHapusQobiltu ijazah Gus..Kulo derek ngamalne, Kulo mpun sowan Ten pondok pas qoul 2x..🙏🙏
BalasHapusAssalamualaikum.... Alhamdulillah semoga penulis selalu di beri keberkahan sama yang maha dari yang maha segalanya.... Aamiin... Cirebon hadir nama saya arman suparman alhamdulillah saya istiqomah dalam pelaksanaannya....
BalasHapusAssalamu alaykum guru yang mulia mohon saya meminta keridhoaannya dijazahkan...aamiin saya dari MAKASSAR hamba Allah
BalasHapusqobiltu
BalasHapusmau tanya boleh ga mengamalkan manakib jawahirul maani tanpa ijajah dulu..kitabnya beli online di lazada
BalasHapusIzin mengamalkan ustadz/ kyai
BalasHapusQabiltu