BTemplates.com

Selamat Datang Di Website Majelis Al-Badar, Komunitas Online Para Pecinta Rasulullah...

Selasa, 07 November 2023

KAYU BAKAR SEORANG WALI

Abul Abbas Al Munaji merupakan ulama yang amat zuhud. Sehari-hari beliau mencari kayu bakar untuk dijual ke pasar. Sementara, hasil jualan itu digunakan makan keluarga dan para santri yang mengaji padanya. 

Santri Abul Abbas jumlahnya sangat banyak sekali. Tapi tak ada satu pun dari mereka yang tahu mata pencaharian Abul Abbas selain hanya mencari kayu bakar. Padahal tiap hari beliau memberi makan banyak santri. 

Pasa suatu hari saat Abul Abbas dalam perjalanan memanggul kayu bakar di kepalanya, seorang lelaki mendatanginya. Lelaki itu bermaksud memberi Abul Abbas sekantung uang.

Namun Abul Abbas menolak dan berkata, "Anakku, demi Allah, aku tidak butuh uang itu, dan aku tak akan menyentuhnya". 

Lelaki itu terus merengek dan memohon agar Abul Abbas mau menerima uang tersebut. Dia berharap uang itu bisa meringankan biaya hidup Abul Abbas. 

Namun Abul Abbas kembali berkata: "Sesungguhnya Allah menjaga para kekasihnya. Allah mencukupkanku dengan seikat kayu yang aku bawa ini. Seorang hamba Allah bisa saja berkata pada kayu bakar ini, jadilah kamu emas, dan ia akan menjadi emas!".

Benar, saat itu juga seikat kayu bakar yang beliau bawa berubah menjadi emas yang berkilauan.

Abul Abbas segera cepat-cepat melakukan revisi dan berkata pada seikat kayu tadi "Aku hanya membuatmu sebagai contoh. Sekarang, jadilah seperti semula!". 

Kayu bakar itu pun kembali seperti semula. Sementara lelaki yang ada di hadapannya, yang semula ingin memberinya uang terdiam dan tak mampu berkata-kata saking terkejutnya. 

[Dikutip dari kitab Tuhfatul Ahbab karangan Imam Al Sakhawi]. 

2 komentar:

  1. Assalamu'alaikum...
    Aku hanya berkomentar, teruslah membagikan cerita atau riwayat para kekasih alloh.
    Aku sangat suka.

    BalasHapus
  2. Saya arif lebaksiu tegal jateng

    BalasHapus

Maaf, jika anda berkomentar tolong sertakan nama dan alamat apabila anda pakai "anonymous" (tanpa identitas), terima kasih...